Senin 26 Sep 2011 14:03 WIB

Menkominfo: Masih Ada Kesenjangan Digital di Tanah Air

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA - Indonesia masih menghadapi kesenjangan digital antara pusat dan daerah, sehingga menjadi tantangan untuk mewujudkan masyarakat informatif di masa depan, kata Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring.

"Kesenjangan itu bisa dilihat dari masih minimnya infrastruktur informasi dan komunikasi di wilayah timur Indonesia," katanya saat membuka "1st ICT USO Expo and Conference" di "Jogja Expo Center" (JEC) Yogyakarta, Senin (26/9).

Selain itu, saat ini layanan informasi di Indonesia juga masih lemah dan minimnya informasi yang bersifat edukatif dengan banyaknya tayangan yang belum mencerdaskan.

Menurut dia, persoalan teknologi informasi yang dihadapi bangsa Indonesia berbeda dengan negara lain, terutama terkait kondisi geografis negeri ini yang berupa kepulauan. Kondisi itu menyebabkan akses informasi belum mampu menjangkau seluruh wilayah kepulauan.

"Oleh karena itu, kami menggunakan lima kunci sukses untuk menghadapinya, yakni menempatkan teknologi informasi sebagai pilar bangsa, menjadikan teknologi sebagai penghasil devisa baru, teknologi sebagai penyerap tenaga kerja, menjadi alat mencerdaskan bangsa, dan alat demokrasi dan menjaga NKRI," paparnya.

Ia mengatakan, target dari upaya tersebut adalah mewujudkan masyarakat Indonesia yang informatif, yakni yang peduli terhadap informasi. Dalam hal ini, informasi juga menjadi komponen yang digunakan para elit pemegang kekuasaan untuk mengambil keputusan.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement