REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menghapus tiga jadwal perjalanan kereta api . Dari hasil evaluasi Direksi PT KAI, tiga jadwal perjalanan tersebut tingkat okupansinya rendah, yaitu sekitar 40 persen.Iidealnya tingkat okupansi sebesar 60 persen.
Ketiga jadwal perjalanan kereta api yang akan dihapuskan itu adalah KA Harina Pagi rute Bandung-Semarang Tawang, KA Argo Parahyangan rute Bandung-Jakarta Gambir, dan KA Rajawali rute Semarang Tawang-Surabaya Gubeng. “Harina Pagi dan Rajawali kami hapuskan jadwal perjalanannya, sementara Argo Parahyangan kami hapuskan satu jadwal. Sehingga, dalam satu hari hanya melayani keberangkatan pagi, siang, dan sore,” ujar Direktur Komersial PT KAI Sulistyo Wimbo Hardjito yang akrab dipanggil Wimbo kepada wartawan usai acara Peringatan HUT PT KAI ke-66, Rabu (28/9).
Penghapusan tiga jalur itu kemungkinan dilakukan per 1 Oktober 2011. Saat ini direksi masih melakukan pembahasan. Penghapusan jadwal tersebut akan diberlakukan setelah memperoleh persetujuan dari beberapa pihak.
Saat ini Stasiun Bandung sudah tidak melayani penjualan tiket Harina Pagi lagi. Nantinya, rangkaian Harina Pagi yang dilikuidasi itu akan diperbantukan di rute Bandung-Jakarta Gambir.