REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH--Sebanyak 135.446 calon haji Indonesia atau 66,98 persen dari total jamaah yang berhak menunaikan ibadah haji telah tiba di Arab Saudi dan mereka berasal dari 333 kelompok terbang. "Jumlah jamaah yang yang datang akan terus bertambah setiap harinya dan akan berakhir 31 Oktober," kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Makkah Arsyad Hidayat di Meakkah, Sabtu.

Arsyad Hidayat mengatakan hal itu mengutip data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama hingga Sabtu (22/10) pukul 13.52 waktu Arab Saudi (WAS) atau 17.52 WIB

Menurut Arsyad Hidayat, jamaah calon haji terbesar yang sudah berada di Mekah berasal dari embarkasi SUB (Surabaya) dengan jumlah jamaah 24.973 orang, diikuti embarkasi JKS (Jawa Barat) dengan 23.744 orang dan embarkasi SOC (Solo) dengan jamaah 23.565 orang.

Jamaah besar lain yang sudah tiba di Arab Saudi adalah embarkasi JKG (DKI Jakarta) dengan jamaah 13.631 orang, embarkasi BTH (Batam) dengan jamaah 8.963 orang serta embarkasi UPG (makassar) dengan 8.624 orang. Dari total jamaah Indonesia yang sudah berada di Arab Saudi tersebut sebanyak 98.579 orang sudah berada di Mekah, sementara sisanya masih berada di Madinah atau dalam perjalanan dari Madinah ke Mekah yang memakan waktu enam jam menggunakan bis.

Sementara jamaah yang wafat sudah bertambah lagi menjadi 34 orang, dengan rincian tujuh orang dari embarkasi SUB, enam orang dari embarkasi SOC, lima orang dari embarkasi JKG, empat orang dari embarkasi JKS, tiga orang dari embarkasi MES (Medan), tiga orang dari embarkasi UPG, dua orang dari embarkasi BTH, serta satu orang masing-masing deari embarkasi BTJ, embarkasi PDG serta embarkasi PLM.

Arsyad mengingatkan untuk menghindari jamaah keletihan maka hendaknya jangan terlalu memaksakan diri melakukan ibadah sunah, agar nantinya saat puncak haji di Armina bisa menjalankan dengan sehat. "Jagalah badan dengan istirahat cukup dan makanan serta minum yang teratur," katanya.