Senin 24 Oct 2011 15:47 WIB

Diancam Pidana 12 Tahun, Terdakwa Penganiaya Irzen Okta Didakwa Pasal Berlapis

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: Johar Arif

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Lima terdakwa kasus penganiayaan nasabah Citibank Irzen Okta menjalani sidang dengan agenda pembacaan dakwaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Senin (24/10). Mereka didakwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) dengan pasal berlapis.

Lima terdakwa ini dimasukkan dalam tiga berkas perkara berbeda. Tiga terdakwa atas nama Arief Lukman, Henry Waslinton dan Donald Harris Bakara didakwa pasal 333 ayat (1) KUHP juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP dengan dakwaan subsidair pasal 351 ayat (3) KUHP juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, dakwaan lebih subsidair pasal 335 ayat (1) ke-1 KUHP juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Terdakwa Humisar Silalahi didakwa dakwaan primair dengan pasal 333 ayat (3) juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, dakwaan subsidair pasal 333 (3) juncto pasal 56 ayat (2) KUHP, dakwaan lebih subsidair pasal 333 ayat (1) juncto pasal 55 ayat (1) KUHP, dakwaan lebih-lebih subsidair pasal 333 ayat (1) juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP atau kedua primair pasal 351 ayat (3) juncto pasal 55 (1) ke-1 KUHP, subsidair pasal 351 ayat (3) juncto pasal 56 ke-2 KUHP atau ketiga primair pasal 335 ayat (1) ke-1 juncto pasal 55 (1) ke-1 KUHP, subsidair pasal 335 ayat (1) ke-1 juncto pasal 56 ke-2 KUHP.

Sedangkan terdakwa Boy Yanto Tambunan didakwa dakwaan primair dengan pasal 333 ayat (3)juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP, dakwaan subsidair dengan pasal 333 ayat (3) juncto pasal 56 (2) KUHP, dakwaan lebih subsidair pasal 333 (1) juncto pasal 55 (1) ke-1 KUHP, dakwaan lebih-lebih subsidair pasal 333 (1) juncto pasal 56 ke-2 KUHP atau kedua primair pasal 351 (3) juncto pasal 55 (1) ke-1 KUHP subsidair pasal 351 (3) juncto pasal 56 ke-2 KUHP atau ketiga primair pasal 335 (1) ke-1 juncto pasal 55 (1) ke-1 KUHP  subsidair pasal 335 (1) ke-1 juncto pasal 56 ke-2 KUHP.