Rabu 09 Nov 2011 19:38 WIB

Berkat Dakwah Tri, Muslim Lolowau di Nias Selatan Bertambah

Wakaf Al-Qur'an untuk warga Muslim Gunung Sitoli, Pulau Nias.
Foto: Dok. BWA
Wakaf Al-Qur'an untuk warga Muslim Gunung Sitoli, Pulau Nias.

Tri (23 tahun) merupakan salah seorang peserta program pendidikan untuk mencetak ulama dari Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII).  Program ini untuk pendidikan S1 sampai tingkat doktoral S3, dimana siswa peserta mendapatkan beasiswa dari DDII.  

Setelah lulus sarjana (S1), para calon ulama ini harus menjalani program pengabdian dengan berdakwah ke pedalaman selama dua tahun baru. Setelah itu, baru boleh meneruskan pendidikan magisternya (S2). Lulus magister, mereka kembali diterjunkan ke desa terpencil selama dua tahun untuk meneruskan ke jenjang doktoral.

Usai lulus sarjana pada Juni 2011, Tri ditugaskan berdakwah di daerah minoritas Muslim di Kecamatan Lolowau, Kabupaten Nias Selatan, Provinsi Sumatera Utara. Dengan sabar dan istiqamah, ia mendatangi dan membimbing sekitar 130 Muslim yang rumahnya terpencar di berbagai desa di Lolowau. Tri mengajak mereka untuk memperdalam agama Islam yang dipusatkan di salah satu rumah warga di Desa Lolowau.

Di rumah sederhana ukuran 5 X 4 meter itu, setiap ba’da Zhuhur, ia mengajarkan tahsin kepada warga yang sudah bisa membaca Al-Qur’an. Bada Ashar, mengajarkan Iqra kepada anak-anak. Sedangkan pukul 17.00 WIB hingga Maghrib mengajarkan berbagai tsaqafah Islam lainnya seperti akidah, fikih, bahasa Arab, juga metode pengobatan herbal dan bekam.

Ternyata kekonsistenan da’i muda ini dalam membimbing warga setempat mendapatkan perhatian dari warga non-Muslim. Melalui dakwah Tri, Ferdius N Druru (18), warga Desa Hilikara, pada 25 Agustus lalu menyatakan masuk Islam dan berganti nama menjadi Azzam Abdillah Ramadhani Druru.

Pada 7 Oktober, seorang ayah dan anaknya warga Desa Sisara Hili Oyo, Sama Nudi Halawa (37) dan Kasihani Halawa (10), juga menyambut hidayah tersebut dan berganti nama menjadi Umar Shalahuddin Halawa dan Naila Rahmatal Azza. “Alhamdulillah, sejak Juni 2011 Muslim di Lolowau sudah bertambah 3 orang sehingga sekarang menjadi 134 orang,” ujar Tri.

Distribusi Wakaf Al-Qur’an

Pada 21 Oktober, Badan Wakaf Al-Qur’an bersilaturahmi dengan Tri, Umar Shalahuddin, para nazir masjid, pimpinan ponpes, pengurus majelis taklim, kepala KUA Kecamatan, Ketua MUI, Pengurus Taman Pendidikan Al-Qur’an, serta beberapa kepala madrasah aliyah dan tsanawiyah se-Pulau Nias di Kantor Kementerian Agama Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara. Silaturahim ini dalam rangka realisasi program “Al Qur’an Road Trip Nias Oktober 2011”

Dalam kesempatan itu, BWA pun menyerahkan 2088 kitab Al-Qur’an kepada muslim di Pulau Nias yang meliputi wilayah Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Nias Utara, Kabupaten Nias Barat dan Kabupaten Nias Selatan.

Amanah Al Qur’an Wakaf ini diterima oleh koordinator distribusi Al-Qur’an dari pihak Kantor Kemenag Gunungsitoli, Herman, dan disaksikan pula oleh Ketua Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Gunungsitoli, Sabrani Zega.

Pembaca yang ingin berpartisipasi program Al Qur’an Road Trip lainnya silakan klik: www.wakafquran.org

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement