Senin 21 Nov 2011 15:52 WIB

Rawan Gratifikasi, Tamu Pernikahan Ibas dan Aliya Hanya Diminta Bawa Undangan

Rep: Teguh Firmansyah/ Red: Siwi Tri Puji B
ibas
ibas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Seperti laiknya pernikahan pejabat ataupun keluarga petinggi negara lainnya. Pernikahan putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhi Baskoro Yudhoyono (Ibas) dengan putri Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Siti Ruby Aliya Rajasa rawan terjadinya gratifikasi.

Untuk itu, panitia resepsi pernikahan kedua mempelai meminta agar tamu undangan tidak memberikan hadiah yang bisa menjurus ke perilaku suap.

Juru Bicara Presiden Julian Aldrin Pasha mengatakan perihal gratifikasi ini sudah dibicarakan sebelumnya dalam rapat internal. Pihaknya meminta agar semua unsur yang terlibat, termasuk tamu undangan tidak memberikan sesuatu yang bisa dikategorikan sebagai bentuk gratifikasi.

Semua pemberian yang mengarah ke perilaku itu baik dalam bentuk uang ataupun barang tidak akan diterima. "Tamu hanya diperkenankan untuk membawa undangan.  Tidak ada tempat yang disiapkan secara khusus buat pemberian hadiah," ujarnya.

Sebagaimana diketahui akad pernikahan rencananya dilakukan di Istana Cipanas, Cianjur, pada Kamis (24/11) pukul 10.00 WIB. Tak kurang seribu orang tamu undangan akan menghadiri prosesi sakral itu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement