REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR — Prosesi akad nikah putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), dan putri Hatta Rajasa, Siti Rubi Aliya Rajasa, di Istana Cipanas, Cianjur, Kamis (24/11) tidak menyebabkan pengalihan arus lalu lintas. Selain itu, proses pengamanan kegiatan tersebut berjalan seperti biasa.

"Tidak ada pengalihan jalur," terang Kapolres Cianjur, AKBP Dadang Hartanto, kepada wartawan, Senin (21/11). Sehingga, pada waktu berlangsungnya akad nikah arus lalu lintas di depan Istana Cipanas akan berlangsung normal seperti hari-hari biasa.

Oleh karena itu, kata Dadang, warga maupun sopir angkutan umum yang melintas tidak perlu khawatir terhambat perjalananya. Masyarakat diminta agar tidak khawatir mendengar informasi adanya penertiban pedagang kaki lima (PKL) dan pengalihan arus selama proses akad nikah berlangsung.

Hal senada disampaikan oleh Dandim 0608 Cianjur, Letkol (Inf) Andi Perdana Kahar. Menurutnya, tidak ada upaya penertiban pedagang di sekitar kawasan istana Cipanas.

"Pengamanan pun dilakukan oleh kekuatan yang ada di wilayah," imbuh Andi. Intinya, semua kegiatan di sekitar Istana Cipanas akan berjalan normal dan tidak akan terganggu dengan kegiatan pernikahan.

Andi menuturkan, proses pernikahan putra presiden justru akan memberikan dampak positif bagi warga Cianjur. Pasalnya, banyak tamu undangan yang menginap di hotel sekitar kawasan Cipanas, Cianjur

Ikuti Whatsapp Channel Republika