REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo menegaskan, partainya menjadikan Bambang Widjojanto (BW) sebagai salah satu calon pimpinan (capim) yang bakal dipilih. Pemilihan itu didasarkan pada keberanian BW yang menandatangani pakta integritas yang disodorkan partainya.
Dalam perjanjian itu, BW berjanji memprioritaskan penyelesaian kasus bailout Bank Century yang merugikan negara sebesar Rp 6,7 triliun. "Kami pasti memilihnya, dia berani menjanjikan membongkar kasus Bank Century dalam waktu setahun," kata Bambang kepada Republika, Senin (28/11).
Menurut Bambang, Golkar hanya memilih capim yang berani mengambil risiko untuk mengungkap kasus besar. Latar belakang dan integritas kandidat juga menjadi salah satu pertimbangan.
Selain BW, pihaknya memuji Abraham Samad yang memiliki latar belakang sebagai aktivis LSM dan advokat. Tolok ukurnya adalah penyampaian dan presentasi jika terpilih memimpin KPK dalam fit and proper test pekan lalu.
"Tapi, dia masih bagus dalam tataran konsep, perlu pembuktian dalam aksi nyata," kata Bambang menegaskan.