REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Evakuasi tiga korban pesawat Cessna 172 PK milik PT Nusa Flaying International Jakarta yang ditemukan jatuh di Kawah Burung Gunung Ciremai Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, terkendala cuaca buruk. "Korban sudah diketemukan, tinggal dievakuasi tapi ini terkendala kabut dan hujan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat AKBP Martinus Sitompul ketika dihubungi melalui telepon di Bandung, Selasa.

Dia mengatakan, saat ditemukan posisi tiga jenazah tersebut berada di pesawat bagian depan.  "Posisi ketiganya menumpuk di bagian depan," katanya.

Ia mengatakan, tiga jenazah tersebut pada mulanya terlihat seperti satu orang. "Jadi kemarin itu, dikiranya satu mayat. Namun setelah tadi pagi diselidiki lagi ternyata itu tiga orang yang tertumpuk jadi satu," ujarnya.

Ia mengatakan, rencananya tiga korban tersebut akan dievakuasi ke lereng Gunung Ciremai. "Rencana kalau cuaca sudah mendukung akan langsung kita evakuasi ke lereng Gunung Ciremai," ujarnya.

Tim SAR Gabungan berhasil menemukan tiga korban pesawat Cessna 172 PK milik PT Nusa Flaying International Jakarta di Kawah Burung Gunung Ciremai Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa. "Jadi pada pukul 07.44 WIB, tim tiba di TKP bangkai pesawat dan telah ditemukan tiga orang korban di dalam pesawat," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika