Senin 12 Dec 2011 15:29 WIB

Keterangan Adang Pintu Masuk Kuak Aktor Suap Pemilihan Dewan Gubernur BI

Rep: A.Syalaby Ichsan/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- Konferensi pers suami tersangka kasus cek pelawat Nunun Nurbaeti, Adang Daradjatun hari ini dinilai merupakan momentum yang tepat untuk mengusut tuntas aktor dibalik kasus korupsi suap pemilihan Dewan Gubernur Bank Indonesia 1999 s.d 2011.

Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Nasir Djamil, menjelaskan selama ini informasi tersebut disimpan karena menunggu momentum. "Semua menunggu momen tepat.

Itu berkaitan dengan momen. Pak Adang mengungkapkan ada keganjilan kok Nunun saja yang dijadikan tersangka,"ujar Nasir di DPR, Jakarta, Senin (12/12).

Nasir pun menilai informasi dari Adang bisa dikonfrontasi langsung dengan Miranda Gultom untuk mendapatkan kebenaran yang sesungguhnya. Sehingga,ujarnya, tidak akan ada lagi keganjilan-keganjilan yang terjadi dalam proses hukum terhadap kasus korupsi tersebut. "Seharusnya bisa dikonfrontir sehingga bisa mendapatkan informasi lebih jauh,"jelasnya.

Nasir pun berjanji pihaknya tidak akan melakukan intervensi secara politis terhadap penangkapan Nunun. Sehingga proses penyidikan terhadap Nunun bisa terus dilakukan tanpa gangguan.

Seperti diberitakan sebelumnya, Adang Darojatun menunjukkan foto dirinya bersama Nunun dan Deputi Gubernur BI Miranda Goeltom. Adang yang mantan Wakil Kapolri ini menggelar jumpa pers di kediamannya di Jalan Cipete Raya No 39, Jakarta Selatan pada pukul 11.00. Dalam keterangannya, Adang menekankan bahwa dirinya mencari keadilan untuk status yang dilekatkan kepada istrinya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement