Rabu 14 Dec 2011 17:54 WIB
Rep: Agung Sasongko/ Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, TANGSEL - Tak salah bila guru mendapat predikat pahlawan tanpa tanda jasa. Sebab, melalui guru, sebuah generasi pembangun peradaban disiapkan. Ditangan guru pula, sebuah nasib bangsa dipertaruhkan.
Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Komaruddin Hidayat mengatakan ada dua hal mengapa guru menjadi profesi yang mulia. Dua hal tersebut mencerminkan formula klasik yang kini seolah diabaikan guru-guru di Indonesia.
Videography by Agung Sasongko