REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Salah satu inisiator Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI) yang juga Ketua Forum Pengprov PSSI, Dwi Irianto, mengatakan kehadiran sejumlah eks pengurus PSSI di tubuh KSPI hanya bersifat sementara. Gusti Randa cs disebutnya hanya menjalankan amanat hingga digelarnya KLB. Dia yakin, hasil KLB akan memunculkan muka-muka baru yang terlepas dari kepentingan masa lalu.
“Jadi ini semua sifatnya masih sementara. KSPI pun hanya menjalankan amanat rapat akbar,” ujar Dwi. Dia yakin agenda KSPI terbebas dari kepentingan konflik masa lalu. Karena, lanjut dia, sejumlah pengusung KSPI justru merupakan para pendongkel rezim Nurdin Halid.
KPSI, yang berniat mengambil alih kegiatan sepak bola nasional dari tangan PSSI, dituding merupakan representasi dari kekuatan status quo PSSI. Nama Mahfudin Nigara, Gusti Randa, dan Hinca Pandjaitan yang sempat mengisi kepengurusan PSSI Nurdin Halid, kini menduduki posisi strategis di KPSI.