Jumat 30 Dec 2011 17:58 WIB

Bank BCA Semarang Kebobolan Kredit Fiktif Rp 25 Miliar

REPUBLIKA.CO.ID,SEMARANG--Kantor Cabang Pembantu Bank Central Asia di Jalan Pemuda Semarang, Jawa Tengah, kebobolan kredit perumahan rakyat fiktif sebesar Rp25 miliar.

"Terkait kasus pembobolan tersebut kami telah menetapkan dan menahan dua tersangka," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Firli di Semarang, Jumat.

Dua tersangka tersebut adalah pelaku utama pembobolan SA (47), warga Perumahan Puri Anjasmoro, Kelurahan Tawangsari dan DR (38), warga Perumahan Graha Padma Semarang yang berprofesi sebagai "account officer" senior di bank tersebut.

Firli menjelaskan, pengungkapan kasus pembobolan bermodus pengajuan kredit perumahan rakyat fiktif tersebut bermula dari adanya laporan dari bank yang menemukan ada beberapa kredit yang macet dalam jumlah yang besar.

Menurut dia, setelah diselidiki ternyata ada enam orang calon nasabah kredit yang memberikan jaminan terhadap jual beli bangunan atau rumah di Kota Semarang dan Ungaran yang dianggap mencurigakan.

"Enam transaksi kredit itu menggunakan tiga nama debitur fiktif yang menjaminkan enam aset kepada pihak bank sebesar Rp25 miliar melalui perantara tersangka SA di BCA Cabang Jalan Pemuda," ujarnya.

Tersangka SA ternyata juga memalsukan berkas-berkas syarat pengajuan kredit dan menaikkan harga taksir hingga beberapa kali lipat dari bangunan yang dijaminkan serta akan dibeli oleh pihak ketiga.

"Untuk melancarkan aksinya, tersangka SA bekerja sama dengan tersangka DR yang kemudian menyetujui pengajuan kredit yang diajukan tanpa melalui prosedur pemeriksaan sesuai standar bank dan menerima uang sebesar Rp 45 juta," katanya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, kedua tersangka saat ini ditahan di sel tahanan Mapolda Jateng dan dijerat dengan Pasal 49 Undang-undang Perbankan.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement