Rabu 11 Jan 2012 14:29 WIB

Pengamat Sepak Bola: Stop Naturalisasi, Dukung Regenerasi!

Rep: Abdullah Sammy/ Red: Didi Purwadi
Timnas U23 Indonesia berpose sebelum bertanding melawan Vietnam pada semifinal SEA Games XXVI di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (19/11).
Foto: Antara/Sigid Kurniawan
Timnas U23 Indonesia berpose sebelum bertanding melawan Vietnam pada semifinal SEA Games XXVI di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (19/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pengamat sepak bola, Rayana Djakasurya, menilai sudah seharusnya tim nasional Indonesia melakukan perombakan besar-besaran dengan 'membuang' skuat senior. Prestasi sepak bola yang tidak kunjung membaik adalah alasan untuk melakukan perubahan.

Menurut pria yang akrab dipanggil Bung Ray ini, pemain berumur seperti Christian Gonzales dan Bambang Pamungkas telah memasuki tahap final untuk level nasional. Kemampuan dan prestasi yang mereka hasilkan dinilai telah dalam tahap maksimal.

“Jadi, kini saaatnya bagi skuat muda tampil mengangkat Garuda. Regenerasi harus segera dimulai,” ujarnya kepada Republika.

Karena itu, dia menilai langkah PSSI memberi kesempatan pada Andik Vermansyah cs menggantikan era Bambang Pamungkas adalah sebuah terobosan baik demi mengangkat prestasi timnas. “Mari kita stop naturalisasi dan kedepankan regenerasi usia muda,” pungkasnya.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 10 6 3 1 16 10 21
2 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 10 6 3 1 9 4 21
3 Persib Bandung Persib Bandung 10 5 5 0 18 10 20
4 Bali United Bali United 10 6 2 2 16 8 20
5 Persija Persija 10 5 3 2 15 6 18
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement