Rabu 18 Jan 2012 08:23 WIB

Kontributor VOA di Pakistan Tewas Ditembak

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pria bersenjata pada Selasa menembak mati seorang wartawan Pakistan yang bekerja untuk radio Voice of America siaran berbahasa Pashto pada saat dia sholat di satu masjid di barat laut negara itu, kata polisi.

Mukarram Aatif Khan, koresponden berumur 43 tahun juga bekerja pada radio Deewa itu diserang di satu masjid dekat rumahnya di kota Shabqadar, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, 30 kilometer (18 mil) utara Peshawar.

Faksi Taliban Pakistan mengaku bertanggung jawab atas pembunuhan

itu dalam pembicaraan telepon kepada AFP dan mengancam wartawan lain dengan nasib yang sama.

"Kedua penyerang datang dengan sepeda motor, menembakkan peluru kepada Aatif di masjid, dan kemudian melarikan diri. Dia menderita luka tembak di kepala," kata petugas polisi setempat Zahir Shah kepada AFP.

Seorang pejabat kepolisian membenarkan insiden tersebut. "Aatif dihantam di kepala dan dilarikan ke rumah sakit di Peshawar. Imam di masjid itu juga terluka," kata kepala polisi Kabupaten Khan Marwat Nisar.

Rahim Jan, seorang dokter senior di Rumah Sakit Lady Reading di Peshawar, mengatakan Aatif telah meninggal karena luka-lukanya.

Juru bicara Taliban, Ehsanullah Ihsan, mengatakan milisi membunuh Aatif karena ia "bekerja untuk militer Pakistan dan Amerika Serikat".

"Kami berkali-kali memperingatkan dia tidak bekerja untuk mereka, tetapi ia tidak menerima permintaan kami," kata juru bicara itu kepada AFP melalui telepon dari satu lokasi yang dirahasiakan.

Dia memperingatkan: "Juga banyak wartawan sekarang dijadikan target."

Di markas Voice of America, Washington, radio itu mengutuk

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement