Kamis 19 Jan 2012 17:49 WIB

Sosialisasi Halal di Indonesia Masih Perlu Diseriusi

Rep: Andi Nur Aminah/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Tanda halal
Foto: bisnisukm.com
Tanda halal

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sosialis halal yang dilakukan Langkah Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI)  bersama World Halal Food Council (WHFC) ke berbagi mendapat sambutan positif. Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Surahman Hidayat, mengatakan, langkah itu patut didukung agar terwujud global halal.

Menurut Surahman, demi mewujudkan global halal, sosialisasi harus intensif dilakukan ke seluruh pelosok dunia. Termasuk kepada rakyat Indonesia yang mayoritas muslim,

 “Saat ini kesadaran halal itu masih rendah, karena itu, diperlukan gerakan sadar halal,’’ ujarnya. Surahman mengatakan masalah halal bukan hanya masalah agama, melainkan pula masalah kesehatan, masalah ekonomi, masalah lingkungan dan masalah sosial.

Dia mencontohkan, Italian halal di Italia. Motifnya bukan motif agama, tetapi motif ekonomi. “Mereka kan bukan Muslim”, ungkap Surahman. Karena itu, Surahman menyarankan agar gerakan ini harus didukung oleh semua komponen bangsa.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement