REPUBLIKA.CO.ID, LONDON— Mesir harus mengatasi kesulitan ekonomi, perbedaan politik dan menghentikan kekuatan militer. Hal ini dikatakan oleh mantan kandidat presiden Mesir yang juga penerima nobel perdamaian Mohamed ElBaradei.
“Ini saatnya untuk mengesampingkan perbedaan kita. Kita perlu kekuatan agar Mesir bersatu. Memastikan peradilan yang independen, melindungi kebebasan media dan masyarakat sipil, juga mengembangkan potensi Mesir,”katanya pada Rabu (8/2) di Financial Times, London.
Elbaradei yang mantan kepala badan nuklir PBB ini juga member dukungan kepada Ikhwanul Muslimin (IM) , pemenang pemilu parlemen Mesir dan percaya bahwa IM akan merangkul faksi dari partai politik lain dan mendukung kebebasan.
“Saya yakin dapat memberi kontribusi lebih jika tidak ada politik kotor dan berharap membantu pemuda mengambil alih kepemimpinan negara dalam pemilu berikutnya,” lanjut Elbaradei.