REPUBLIKA.CO.ID, Bobby Brown yang sempat berselisih dengan keluarga mendiang mantan istrinya, Whitney Houston, tampaknya pasrah. Dia tidak akan membawa masalah ini ke ranah hukum.

Satu sumber yang dekat dengan Bobby mengungkapkan, si penyanyi rap ini mengaku perselisihan itu dipicu hanya karena dia ingin berdekatan dengan sang putri, Bobbi Kristina, saat upacara pemakaman Whitney. Namun, ternyata ada penolakan dari keluarga mantan istrinya itu.

Bobby disebut-sebut marah besar dengan perlakuan keluarga Whitney saat upacara pemakaman itu. Dia merasa keluarga Whitney seharusnya bisa menghormati kehadirannya seperti mereka menghormati prosesi kebaktian untuk Whitney. Apalagi, sebelumnya ibunda Bobby juga meninggal dunia sekitar setahun lalu. Akhirnya, kendati diperlakukan dengan tidak hormat, Bobby terpaksa harus mengalah. Dia tidak ingin putrinya lebih tertekan lagi.

Saat menghadiri prosesi pemakaman Whitney, Bobby sempat datang dengan dikawal sembilan orang. Ketika masuk dalam gereja, Bobby sudah mendapat perlakuan tidak enak dengan ditempatkan di kursi yang jauh dari putrinya, Bobbi Kristina. Ketika berusaha mendekati sang putri, Bobby justru mendapat teguran dari pihak keamanan. Tidak hanya satu kali, Bobby diminta untuk berpindah tempat tiga kali. Akhirnya, Bobby pun memutuskan untuk keluar dari tempat upacara itu.

Kendati begitu, menurut satu sumber, Bobby tidak akan membawa-bawa pengacara dalam masalah ini. ''Dia merasa masalah ini harus diserahkan pada kekuatan yang lebih tinggi,'' ungkap satu sumber.

Ikuti Whatsapp Channel Republika