Sabtu 03 Mar 2012 12:46 WIB

Persiapan Piala Dunia Brasil Mencemaskan, FIFA Ketar-ketir

Rep: Friska Yolandha/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Konstruksi stadion baru nasional di Brasil untuk persiapan Piala Dunia yang belum kelar
Foto: Skysport
Konstruksi stadion baru nasional di Brasil untuk persiapan Piala Dunia yang belum kelar

REPUBLIKA.CO.ID, RIO de JANEIRO  - FIFA menyatakan kekhawatirannya atas persiapan Piala Dunia 2014 yang akan berlangsung di Brasil. Kekhawatiran tersebut difokuskan pada kekacauan akomodasi dan transportasi para fans yang akan hadir di negeri Samba tersebut.

Sekretaris Umum FIFA, Jerome Valcke, mengaku penggemar Inggris akan menghadapi masalah besar bila timnas mereka tidak lolos kualifikasi.

"Saya tidak mengerti mengapa tidak ada perkembangan yang signifikan terhadap persiapan Piala Dunia. Stadion yang mereka bangun tidak selesai sesuai jadwal," kata Valcke, dilansir dari laman //Skysports//, Sabtu (3/3).

Seluruh dunia akan memandang Brasil pada Piala Dunia 2014. Seuma orang di dunia akan berkumpul di negara tersebut. Oleh karena itu ia berharap Brasil dapat mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi kemungkinan yang ada.

"Saya minta maaf, namun Brasil tidak mencapai perkembangan yang diharapkan." lanjut Valcke.

Valcke melanjutkan, tidak akan ada 'rencana B' untuk alternatif pelaksanaan Piala Dunia. Turnamen ini akan tetap berjalan di Brasil. Namun FIFA mengingatkan bila tidak ada perkembangan yang signifikan terhadap persiapan oleh pemerintah Brasil, maka fans akan menderita karena berbagai kekurangan.

Brasil belum lagi mempunyai hotel yang cukup untuk menampung para fans yang akan datang. "Rio de Janeiro dan San Paulo mungkin mencukupi, tapi belum tentu di Manau."

Valcke mencontohkan pertandingan antara Inggris dan Belanda yang akan dilaksanakan di Salvador. Setidaknya akan ada masing-masing 12 persen pendukung negara tersebut. Bila ditotal, jumlah pendukungnya akan mencapai 60 ribu fans.

Tadinya FIFA berencana menempatkan tim di satu bagian negara tersebut untuk meminimalisir perjalanan mereka. Namun pelaksana Piala Dunia memaksa pertandingan harus menyebar di seluruh Brasil. Keputusan itu dibuat karena muncul tuntutan tambahan

"Kami telah membuat keputusan untuk memindah-mindahkan tim. Jadi bila Anda ingin bertemu mereka kami pasti dikritik, karena Anda (penonton) harus mengikuti mereka ke venue berikut dengan terbang sejauh 8 ribu km," tegas Valcke.

"Kami melakukan atas permintaan Brasil yang menginginkan harus ada keberadaan tim Inggris di seluruh venue di Brasil bila Inggris lolos kualifikasi. "Mendukung keputusan itu mau tak mau kami harus memastikan fans dan media, bukan tim karena mereka memiliki pesawat sendiri, mampu mengikuti pergerakan tim."

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement