Kamis 08 Mar 2012 16:04 WIB

Militan Yaman Tuntut Pembebasan Tahanan

Red: Dewi Mardiani
Penjara Al-Mansoura di Yaman
Foto: gmic
Penjara Al-Mansoura di Yaman

REPUBLIKA.CO.ID, ADEN -- Sebuah kelompok militan yang terkait dengan Al-Qaidah di Yaman hari Rabu (7/3) mengancam membunuh 73 prajurit yang mereka tangkap, jika pihak berwenang tidak membebaskan rekan-rekan mereka dari penjara. Ancaman dari kelompok Ansar al-Sharia itu dikirim dalam sebuah pesan tertulis kepada Reuters pada Rabu dan disampaikan setelah pertempuran sengit di Yaman Selatan, pada Ahad, yang menewaskan sedikitnya 110 prajurit.

"Mujahidin menuntut pembebasan tahanan rekan mereka dari penjara-penjara keamanan politik dan nasional sebagai imbalan atas keselamatan 73 prajurit yang mereka tangkap di Abyan," kata pesan tersebut yang diberitakan Reuters dan dikutip Antara, Kamis (8/3).

"Jika tuntutan mereka (militan) tidak dipenuhi, maka nyawa para prajurit itu berada dalam bahaya," katanya.

Kelompok militan tersebut juga mendesak keluarga prajurit itu untuk melakukan lobi dengan duta besar AS untuk Yaman dan Presiden Abdrabuh Mansur Hadi yang baru terpilih, atas nama para prajurit itu.