Jumat 09 Mar 2012 12:15 WIB

Dituding Sebagai Warga AS, Presiden Haiti Tunjukkan Paspor

REPUBLIKA.CO.ID, PORT-AU-PRINCE -- Presiden Haiti Michel Martelly membuktikan ia bukan warga negara Amerika Serikat (AS). Kemarin, di hadapan pada tokoh agama dan anggota masyarakat diplomatik, Martelly memperlihatkan paspor Haitinya kepada wartawan, untuk membuktikan ia tak memiliki dua kewarganegaraan. Paspor itu memperlihatkan stempel masuk AS.

Dia melakukan hal itu sebagai jawaban atas aksi terbuka yang mempertanyakan kelayakannya untuk memangku jabatan. Undang-Undang Dasar Haiti tak mengakui kewarganegaraan ganda bagi para pejabat senior pemerintah, dan satu komisi parlemen telah meneliti tuduhan sebagian politikus yang memegang kewarganegaraan asing.

Masalah kewarganegaraan ganda telah menghantui pemerintahan Martelly sejak peresmiannya Mei tahun lalu. Masalah itu menjadi sebagian alasan penyebab mundurnya Perdana Menteri Garry Conille pada Februari. Peristiwa tersebut telah mendorong pengungkapan penuh oleh semua meneteri pemerintah.

Martelly, penyanyi-folk kondang yang terkenal dengan nama panggungnya Sweet Micky, mengadakan taklimat untuk menyelesaikan masalah itu setelah ketegangan politik meningkat sehubungan dengan desas-desus yang beredar kemarin mengenai hasil penyelidikan komisi tersebut.

"Saya memutuskan untuk memperlihatkan semua dokumen saya yang membuktikan kewarganegaraan Haiti saya. Hal ini membuktikan saya tidak berdusta. Saya adalah orang Haiti sejati, seratus persen," ia mengatakannya, seperti dilansir Reuters dan Antara, Jumat (9/3).

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement