REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI— Oleh Nashih Nashrullah
Puluhan relawan dari berbagai negara yang tergabung dalam Global March to Jerussalem, melakukan long march, di sepanjang jalan Sea View, Karachi, Ahad (11/3). Mereka antaralain berasal dari Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Pakistan. Tampak hadir, pimpinan Dewan Pengurus Wilayah Partai Jamaat Islami Karachi, Muhammad Hussain Mehyanti.
Ketua Komite GMJ Indonesia, Muhammad Ma’ruf, mengatakan kegiatan ini dimaksudkan untuk menyuarakan dukungan untuk perjuangan kemerdakaan rakyat Palestina. Dukungan warga sipil dunia, diyakininya, adalah cara efektif untuk menekan Israel.
Menggantungkan harapan pada Perserikatan Bangsa-Bangsa, jelasnya, sangat tidak mungkin. “Kekuatan rakyat sipil tak bisa diabaikan,”katanya. Ia mengajak segenap Muslim, mengembalikan kedaulatan Palestina dari tangan Zionis.
Juru bicara Delegasi Komite GMJ Filiphina, Datu Ansari D Alonto, mengatakan optimisme, perlu terus dibangun dalam membantu Palestina. Apapun, yang dilakukan saat ini, bisa jadi buahnya, akan bisa dipetik di kemudian hari. Hal itu tak jadi soal, selama ada keseriusan dan keikhlasan dari umat. Bangsa Palestina, membutuhkan uluran tangan Muslim seluruh dunia.” Kita harus bersatu,”katanya.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Jamaat Islami Karachi, Muhammad Hussain Mehyanti, mengatakan kampanye damai mendukung Palestina, bisa memberi pengaruh dengan membangun opini terhadap sikap dunia Islam atas penjajahan Israel di Tanah Palestina. Selain itu pula, demonstrasi damai ini membangkitkan kesadaran bagi umat akan pentingnya persatuan dan kesatuan.
GMJ, katanya, menyatukan berbagai elemen masyarakat sipil dari berbagai negara. Mulai dari Eropa, Asia, dan Afrika. “Sikap mereka satu, menolak kezaliman Israel atas Palestina,”katanya. Ia pun menambahkan, partai yang dipimpinnya tersebut, akan menyokong penuh terhadap perjuangan Palestina.
Dengan penjagaan ketat dari aparat kepolisian, demonstarasi damai, berlangsung dan berakhir dengan tertib. Para peserta longmarch meneriakkan yel-yel dan slogan, para peserta demonstrasi, berjalan kaki sepanjang 2 km. Mereka menyusuri wilayah Sea View penuh sesak dengan warga lokal yang tengah berlibur.
Aktivitas longmarch, lumayan menyedot perhatian wisatawan domestik itu. Keesokan harinya, para peserta dijadwalkan bertemu dengan sejumlah tokoh penting, selain sejumlah politikus Partai Jamaat Islami, mereka diagendakan berjumpa Dubes Palestina untuk Pakistan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika