Kamis 15 Mar 2012 06:41 WIB

Beberapa Fakta Seputar Keberhasilan Chelsea ke Perempatfinal Liga Champions

Rep: Muhammad Iqbal / Red: Hazliansyah
striker Chelsea, Didier Drogba, meluapkan emosinya usai mencetak gol ke jala Stoke City di laga Liga Primer Inggris di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu (10/3).
Foto: AP/Sang Tan
striker Chelsea, Didier Drogba, meluapkan emosinya usai mencetak gol ke jala Stoke City di laga Liga Primer Inggris di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu (10/3).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Chelsea berhasil melangkah ke babak perempatfinal Liga Champions selepas menaklukkan Napoli 4-1, di Stamford Bridge. 

Hasil ini membuat The Blues unggul secara agregat 5-4 setelah pada leg pertama bulan lalu, wakil Inggris ini menyerah 1-3 pada Partenopei. 

 

Berikut adalah beberapa fakta menarik seputar keberhasilan Chelsea dalam angka seperti dikutip dari situs opta. 

 

- Didier Drogba menjadi pemain Chelsea pertama yang mencetak gol pada babak knock out Liga Champions di Stamford Bridge.  Pemain terakhir yang melakukannya adalah Michael Essien pada semifinal 2008/2009 kontra Barcelona

 

- Lima gol terakhir John Terry di kandang pada ajang Liga Champions berasal dari sundulan kepala yang berawal dari sepak pojok

 

- Setelah 86 menit pertandingan laga, bomber Chelsea Fernando Torres masih mandul.  Artinya hingga saat ini, Torres telah mandul dalam 24 jam

 

- Chelsea menjadi satu-satunya wakil Inggris di perempatfinal.  Catatan ini mempertahankan tradisi wakil Inggris di babak perempatfinal yang telah bertahan 16 musim terakhir

 

- Chelsea menjadi tim ketiga Inggris yang mampu lolos ke babak selanjutnya selepas kalah dengan selisih dua gol di leg pertama.  Sebelumnya, Manchester United melakukannya pada Piala Champions 1956/1957 dan Leeds United pada Piala Champions 1991/1992

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement