REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Polisi melanjutkan penyelidikan kasus pembuatan video porno di sebuah hotel di Parung, Bogor, Jawa Barat. Namun, polisi masih kesulitan mengungkap motif dan penyandang dana pembuatan video tersebut.
Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Imron Ermawan, mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap mucikari yang disebut oleh MN. Para tersangka masih bersikeras bahwa video tersebut dibuat untuk keperluan pribadi. "Tapi kami tidak percaya begitu saja. Penyelidikan akan terus dilanjutkan," ujarnya, Kamis (15/3).
Pihaknya telah menggelar rekonstruksi pembuatan video. Dalam rekonstruksi tersebut terungkap bahwa pemeran wanita, MN, adalah seorang pegawai lepas tempat hiburan di Parung. Ia datang ke lokasi setelah dihubungi oleh mucikari atas order dari pemeran pria, DN.
Selain itu, polisi juga telah meminta keterangan dari pihak pengelola hotel. Dalam keterangannya, pihak pengelola mengaku tidak tahu soal pembuatan video porno tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika