Rabu 21 Mar 2012 15:43 WIB

Tekan Nuklir Korut, Obama Kunjungi Zona Demiliterisasi

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Hafidz Muftisany
Presiden AS Barack Obama
Foto: CBSNews.com
Presiden AS Barack Obama

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON --  Di tengah ketegangan baru dengan Korea Utara (Korut) atas rencana peluncuran roket, Presiden Barack Obama akan mengunjungi Zona Demiliterisasi (DMZ) di perbatasan Korut dan Korea Selatan pada Ahad (25/3) mendatang. Kunjungan bertujuan menekan Korut menghentikan program senjata nuklirnya.

Kunjungan tersebut dilakukan sebelum konferensi tingkat tinggi (KTT) keamanan nuklir di Seoul. Kunjungan Obama ke DMZ merupakan bagian dari kunjungan selama tiga hari ke Korea.

Kunjungan Obama merupakan bentuk dukungan terhadap Korea Selatan yang mengalami jalan buntu terkait pembicaraan nuklir dengan Korut. Korut tidak akan menghadiri KTT tersebut karena tidak diundang.

"Kami berharap dan menyarankan Cina menggunakan segala cara mempengaruhi keputusan Korut soal senjata nuklirnya," ujar Daniel Russel Direktur Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih, Selasa (20/3).

Cina merupakan sekutu dekat Korut. Cina juga menyuarakan kekhawatirannya mengenai rencana peluncuran roket Korut. Kunjungan Obama juga merupakan kesempatan berterima kasih kepada sekitar 28 ribu pasukan AS yang masih ditempatkan di Korea Selatan.

Meskipun pejabat AS secara teratur mengunjungi DMZ, kunjungan Obama kemungkinan besar akan dibaca sebagai simbol kekuatan AS terhadap pemimpin Korut. Kunjungan Obama juga tepat dua tahun setelah tenggelamnya kapal Korea Selatan. Ia akan menjadi pemimpin AS yang pertama kali mengunjungi DMZ sejak kunjungan George W. Bush pada 2002.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement