Kamis 22 Mar 2012 23:38 WIB

Diduga Tindak Kekerasan, Propam Periksa Penyidik Siswa SMP

Red: Hazliansyah

REPUBLIKA.CO.ID, AMLAPURA -- Seksi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Karangasem, Bali, memeriksa anggota Polsek Selat yang menyidik siswa SMP dalam kasus dugaan pencurian.

"Kami sudah memerintahkan Propam memeriksa anggota Polsek Selat," kata Kepala Polres Karangasem AKBP Jefry Yanus Endolema Torunde di Amlapura, Kamis.

Pemeriksaan kepada penyidik itu terkait luka-luka yang dialami Iw, siswa SMP Negeri Selat, dalam kasus dugaan pencurian benda pusaka milik tokoh agama Ida Pedanda Bagus Antara.

Luka-luka yang dialami bocah berusia 14 tahun itu diduga akibat aksi kekerasan yang dilakukan penyidik saat menginterogasi.

"Setidaknya pemeriksaan oleh Propam untuk membuktikan benar dan tidaknya bocah tersebut dianiaya oleh anggota Polsek Selat," kata Kapolres.

Jefri menambahkan bahwa pihak Propam juga akan meminta keterangan dari Iw. "Pasti bocah itu akan kami mintai keterangan, kalau kondisinya sudah benar-benar stabil," katanya.

Setelah menjalani pemeriksaan selama semalam suntuk, Minggu (11/3), Iw akhirnya dikembalikan kepada orang tuanya. Namun karena kondisinya kejiwaannya terus memburuk akhirnya Iw dititipkan di Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kabupaten Karangasem.

Bahkan Iw pun mengikuti ujian sekolah susulan di tempat penampungan milik P2TP2A tersebut setelah pihak sekolah bersedia mengirimkan soal-soal ujian.

Iw, yang dituduh mencuri cincin emas dan tongkat pusaka milik Ida Bagus Antara di Perumahan Geriya Selip Banjar Lusuh, Desa Pering Sari, Kecamatan Selat, sampai saat ini masih menjalani pemulihan mental.

Saat pulang dari Mapolsek Selat, Iw berjalan pincang dan merasa sakit pada bagian kakinya yang diduga akibat tindak kekerasan aparat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement