REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU - Buaya saat ini dikabarkan kembali mengancam kenyamanan warga Desa Kepenuhan, Kecamatan Pekaitan, Kabupaten Rokan Hilir, Riau.
"Buaya sering dijumpai warga tidak hanya di sungai, tapi juga di rawa-rawa atau di kanal dekat rumah warga," kata Adrian (56), pemuka masyarakat di Desa Kepenuhan, Ahad (25/3).
Ia menjelaskan, buaya yang kerap dijumpai warga itu berukuran besar, sepanjang lebih dari empat meter. Bahkan, katanya, ada warga yang melihat buaya hanya dengan jarak kurang dari dua meter.
Warga ini bernama Zulkifli (33). Pria ini mengaku bertemu dengan buaya besar saat hendak mengambil air di sungai yang membelah beberapa desa di Kecamatan Rekaitan, Rokan Hilir.
"Parahnya, buaya itu sudah siap menyambar Zulkifli dengan kondisi mulut yang menganga," kata Adrian.
Peristiwa yang dialami Zulkifli menurut warga setempat bukan lah yang pertama kali. Sebelumnya, beberapa warga pada kecamatan yang sama juga mengaku sempat berpapasan dengan buaya besar itu saat mandi di sungai dan buang air di kanal dekat rumah.
Pada pekan kedua Maret 2012, warga yang kian resah akhirnya memburu sang predator dan berhasil menangkapnya.
Buaya yang beratnya setengah ton lebih itu ditangkap warga dengan mengunakan umpan satu itik. Buaya akhirnya tewas dengan sejumlah luka dibagian tubuh.