REPUBLIKA.CO.ID, Rezim Zionis Israel kembali memperingatkan negara-negara tetangga dalam menyetujui pelaksanaan pawai akbar Global March to Jerusalem (GMJ) yang menurut rencana digelar bersamaan dengan Hari Bumi.
Fars News (26/3) melaporkan, seorang pejabat tinggi rezim Zionis menyatakan bahwa Tel Aviv telah memperingatkan para peserta konvoi GMJ untuk tidak melintas perbatasan Palestina pendudukan dan menekankan bahwa Israel akan menindak tegas setiap pelanggarnya.
Di lain pihak, para pejabat militer Israel menyatakan telah menyiapkan program keamanan dalam menghadapi konvoi GMJ menuju perbatasan Palestina pendudukan. Program tersebut telah diajukan kepada pemerintah untuk disepakati. Berdasarkan program tersebut, sebuah satuan militer khusus akan dikerahkan untuk menghadapi para aktivis GMJ.
Komite Gerakan Global Menuju Jerusalem (Baitul Maqdis) telah merencanakan protes di perbatasan Palestina pendudukan dengan slogan pembebasan Baitul Maqdis, penentangan terhadap penjajahan, politik pembersihan etnis, dan judaisasi Baitul Maqdis (Jerusalem) dan situs-situs bersejarahnya. Diperkirakan 500 ribu aktivis mewakili 700 LSM dari 64 negara berpartisipasi dalam gerakan tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika