REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gara-gara sang kapten berlaku aneh, pesawat JetBlue penerbangan New York-Las Vegas akhirnya terpaksa dialihkan ke Texas pada Selasa (27/3). Sang kapten sudah memperlihatkan keanehan saat memasuki badan pesawat.
Harian Amarillo Globe-News menyebutkan Biro Penyelidikan Federa AS (FBI) di Dallas sedang menyelidiki kejadian tersebut. Para penumpang mengatakan kepada harian itu bahwa kapten bergegas memasuki pesawat sambil mengeluarkan kata-kata kotor. Dia berteriak-teriak mengenai ancaman dari Alqaidah serta bom di dalam pesawat.
Sang kapten lalu memasuki toilet dan kemudian muncul lagi sambil berteriak-teriak. ''Irak, Alqaidah, terorisme! Kita semua akan jatuh,'' sebut Amarillo Globe-News menuliskan teriakan sang kapten.
Kapten pesawat yang tak disebutkan namanya itu langsung dikeluarkan dari pesawat setelah mendarat di Amarillo pada pukul 11.11 waktu setempat. ''Sang kapten dibawa ke satu instalasi medis setempat,'' bunyi pernyataan JetBlue.