Selasa 10 Apr 2012 13:18 WIB

Korban Kebakaran Kelapa Gading Tinggal di Tenda Darurat

Kebakaran di Kelapa Gading Jakarta Utara
Foto: Antara
Kebakaran di Kelapa Gading Jakarta Utara

REPUBLIKA.CO.ID, KELAPA GADING -- Pasca Kebakaran di Jl Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, warga mengungsi di tenda darurat sekitar 50 meter dari lokasi kebakaran, Selasa (10/4). Bantuan dari berbagai pihak pun mulai berdatangan baik dari Suku Dinas Sosial Jakarta Utara, PMI, Puskesmas Kelapa Gading, dan Warga sekitar.

Hingga saat ini bantuan yang sudah diterima oleh para korban kebakaran adalah tenda darurat, nasi bungkus, mie instan, air minum, dan makanan ringan. Paramedis Puskesmas Kelapa Gading Saryaman Silalahi menuturkan akan ada bantuan lagi untuk korban kebakaran berupa bantuan medis. "Hingga saat ini belum terlihat ada korban yang sakit, namun kami sudah bersiap-siap," ujarnya .

Warga saat ini membutuhkan adalah tikar, selimut, seragam sekolah, kompor, dan tempat MCK. "Sekarang sih butuh tiker dan selimut untuk tidur, terus kompor buat masak," ujar Tusmini (35) salah seorang korban kebakaran.

Saat dikonfirmasi Kasie Bantuan dan Jaminan Sudin Sosial Jakarta Utara Surya mengatakan, pihaknya sedang melakukan pendataan korban. "Stok bantuan sudah ada, kami menunggu data masuk dan siap didistribusikan," katanya.

Surya juga menambahkan, bantuan makanan sudah diberikan kepada para pengungsi, sejak tadi malam hingga pagi sebanyak 300 nasi bungkus. Sudin Sosial Jakarta Utara juga akan memberikan santunan kepada keluarga korban tewas maksimal Rp 3 juta.

Dari Pantauan Republika, Warga juga mulai mengais dan membersihkan puing-puing bekas kebakaran. Anak-anak korban kebakaran tidak berangkat sekolah. Aprilia (13) seorang anak kelas 6 SD mengaku dirinya tidak sekolah lantaran tidak ada buku dan seragam. "Padahal hari ini sedang try out ujian, tapi aku ga sekolah," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement