Sabtu 14 Apr 2012 22:20 WIB

Gempa 5,4 SR Kembali Guncang Aceh Sabtu Malam

Sejumlah warga mengungsi di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, pasca gempa bumi mengguncang wilayah Simeulue, Nangroe Aceh Darussalam, Rabu (11/4).
Foto: Antara/Irwansyah Putra
Sejumlah warga mengungsi di halaman Masjid Raya Baiturrahman, Banda Aceh, pasca gempa bumi mengguncang wilayah Simeulue, Nangroe Aceh Darussalam, Rabu (11/4).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Gempa bumi tektonik berkekuatan 5,4 pada Skala Richter (SR) kembali mengguncang wilayah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Sabtu malam.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Geofisika Kotabumi, Lampung, mengabarkan getaran gempa 5,4 SR kembali menggetarkan wilayah Aceh, pukul 19.18:28 WIB,di 639 km barat daya Kabupaten Simeulue.

Menurut Kepala Stasiun Geofisika Kotabumi, Lampung, Chrismanto, gempa itu berada pada wilayah koordinat 2,55 derajat Lintang Utara (LU) dan 90,34 derajat Bujur Timur (BT), dengan kedalaman pusat gempa (episentrum) mencapai 65 km.

BMKG melalui Stasiun pemantauan gempa di Kotabumi, Lampung, juga melaporkan adanya gempa bumi berkekuatan 5,3 SR, di wilayah Aceh pada Sabtu siang, pukul 11.00:48 WIB, di 407 km barat laut Kabupaten Simeulue, dengan kedalaman pusat gempa hanya 10 km.

Sebelumnya, Sabtu pagi, pukul 09.03:59 WIB juga terjadi getaran gempa bumi berkekuatan 5,3 SR di 473 km barat daya Kabupaten Simeulue, dengan kedalaman pusat gempa 15 km.

Pada pukul 07.29:25 WIB, terjadi pula gempa berkekuatan 5,0 SR di 511 km barat daya Kabupaten Simeulue, dengan kedalaman pusat gempa 10 km.

Sejak gempa kuat di atas 8 pada Skala Richter terjadi Rabu (11/4) di wilayah Aceh itu, BMKG mengabarkan terus masih terjadi gempa susulan dengan kekuatan (magnitude) berbeda-beda, namun diperkirakan kekuatannya cenderung menurun dibandingkan gempa kuat pada awalnya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement