REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di Jakarta Utara diikuti 14.439 siswa dari 79 SMA dan 74 SMK. Walikota Jakarta Utara, Bambang Sugiono, berharap seluruh siswa bisa mengikuti UN dengan lancar dan lulus semuanya.

“Semoga tahun ini anak-anak di Jakarta Utara bisa lulus semua dan melanjutkan ke jenjang berikutnya,” kata Bambang saat ditemui di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Rabu (18/4).

Dalam ujian kali ini sempat beredar kunci jawaban UN. Seperti yang terjadi di Jakarta Utara, kunci jawaban UN beredar melalui SMS. Sebagaimana pengakuan salah satu siswa SMK Hasanudin, Ibrahim Kamal (17), dirinya mengaku mendapatkan SMS kunci jawaban dari teman-teman sekolahnya.

Menanggapi hal tersebut, Bambang mengatakan siswa saat ini sudah lebih percaya diri, sehingga tidak mudah percaya terhadap SMS kunci jawaban. “Mereka sudah lebih paham. Pengalaman dua tahun yang lalu banyak yang terkecoh dengan kunci jawaban, sehingga banyak yang tidak lulus,” ujarnya.

Bambang menambahkan, menghadapi UN diharapkan siswa belajar dengan giat dan jangan mudah percaya dengan kunci jawaban. Belajar dan berdoa adalah kunci agar ujian berjalan dengan baik dan lancar.

“Siswa diharapkan jangan sampai stres atau galau, karena galau itu yang bikin mereka bisa mengerjakan jadi hilang. Santai saja, dan tetap belajar serta jangan lupa berdoa. Yakin saja bisa mengerjakan,” tambahnya.