Senin 23 Apr 2012 13:54 WIB

Di Bawah Reruntuhan Sekolah yang Terbakar, Para Siswa Ikuti UN

Ujian Nasional (Ilustrasi)
Foto: Antara
Ujian Nasional (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN---Siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Banjar Selatan 2, Kota Banjarmasin, Senin (23/4), melaksanakan Ujian Nasiomal (UN) 2012 di bawah reruntuhan gedung sekolah yang terbakar.

Gedung MTsN Banjar Selatan 2 yang berada di Kelurahan Pekauman, Kecamatan Banjarmasin Selatan, itu semula memiliki enam ruang kelas, tapi kini tinggal tiga, karena terbakar pada Jumat (13/4).

Oleh karenanya, anak-anak MTsN yang mengikuti UN tersebut terpaksa mengikuti ujian nasional dengan menggunakan tiga kelas yang masih tersisa, yakni ruang laboratorium, ruang guru dan mushalla.

Wakil Ketua DPRD Kalimantan Selatan Fathurrahman yang disertai Ketua Komisi IV bidang kesra lembaga dewan tersebut, Habib Ali Khaidir Al Kaff, mengaku, dirinya terenyuh melihat keadaan pelaksaan UN di MTsN itu.

"Kami cukup terenyuh melihat anak-anak yang kelihatannya cukup tekun mengerjakan jabawan soal-soal UN, walau keadaan tempatnya dalam keadaan darurat, yaitu di tengah reruntuhan gedung," ujar kedua wakil rakyat dari Partai Persatuan Pembangunan tersebut. "Dengan ketekunan dan keteguhan hati anak-anak tersebut, semoga membuahkan hasil yang menggembirakan atau lulus semua dalam UN 2012," kata Fathurrahman.

Sementara itu, di sela-sela kunjungan wakil rakyat Kalsel tersebut, Kepala MTs Negeri Banjar Selatan 1, Abdul Hadi, menerangkan, anak didiknya yang ikut UN 2012 sebanyak 113 orang. Ia mengaku, bangga terhadap semangat anak didiknya, walaupun sekolah dalam suasana berduka, seperti hangusnya perpustakaan bersama sejumlah buku pelajaran, mereka tetap dengan tekun belajar. "Kami berharap, gedung MTs ini bisa segera dilakukan perbaikan, sehingga proses kegiatan belajar mengajar, kembali normal seperti sediakala seperti sebelum terjadi kebakaran," kata Abdul Hadi.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kalsel, Ngadimun, ketika dikonfirmasi, menyatakan, dari informasi sementara yang diterimanya, pelaksanaan UN SMP 2012 hari pertama, secara umum berjalan lancar dan aman.

Wakil rakyat dari PPP itu, selain meninjau pelaksanaan UN di MTsN Banjar Selatan 2, juga Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4, 11 dan SMPN 34, yang berada sekitar pinggiran Kota Banjarmasin.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement