Senin 23 Apr 2012 20:42 WIB

Menikah, Dua Siswa SMP Gugur UN

Ujian Nasional (ilustrasi).
Foto: Antara/M Agung Rajasa
Ujian Nasional (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, MUKOMUKO - Pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan, ada dua siswi SMP atau sederajat di daerah itu yang masuk daftar nominasi tetap, tetapi tidak ikut ujian nasional karena menikah.

"Dua siswi SMP sederajat yang menikah itu masuk dalam daftar 40 orang siswa di daerah itu yang gugur mengikuti ujian nasional tahun ini," kata Ketua Panitia Ujian Nasional (UN) Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko Dasman Gusti di Mukomuko, Senin.

Selain dua siswi yang dalam keterangan pihak sekolah tidak bisa ikut UN karena menikah, sebanyak 38 siswa lainnya batal mengikuti UN SMP atau sederajat di daerah itu dengan keterangan pindah sekolah dan mengundurkan diri.

Meskipun tahun ini sebanyak 40 orang siswa batal ikut UN SMP sederajat di daerah itu, kata dia, namun sebagian siswa tersebut kemungkinan masih tetap mengikuti UN tetapi di daerah dan sekolah lain.

"Beberapa siswa SMP di daerah itu yang pindah ke Sumatera Barat dan kemungkinan mereka ikut UN di daerah itu," ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, ia menambahkan, meskipun sebanyak 40 siswa tidak ikut UN namun daftar nominasi tetap (DNT) siswa SMP/MTS tetap sebanyak 2.461 orang, karena nama siswa itu diusulkan sebelumnya pada Desember 2011.

"Kemungkinan ini lah kelemahan sistem online setelah masuk usulan semua siswa ikut UN pada 2011, ternyata masih ada siswa yang pindah dan kendala lainnya sehingga tidak bisa ikut UN," ujarnya lagi.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement