REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Musisi Indonesia Ikang Fawzi mengaku mendapat inspirasi dari musik klasik. Menurutnya, musik jenis ini mampu membuatnya berimajinasi dan menghasilkan karya.
Lain halnya dengan musik saat ini yang cenderung mengikuti permintaan pasar, musik klasik memberikannya ilmu dalam menciptakan sebuah ide dalam bermusik.
"Musik ini membuat kita berimajinasi dalam produk dan genre musik," ucap suami Marissa Haque ini.
Tak hanya itu, musik klasik juga bisa membuat dirinya bernostalgia dengan masa dimana dirinya tumbuh. "Karena pada era 1980 dulu saya belajarnya musik klasik," ucapnya.
Penyanyi rock berdarah Sunda ini menggemari musik dari band-band kontroversial seperti misalnya Alice Cooper. Filosofi Alice Cooper banyak dipetik oleh pria berkelahiran 23 Oktober 1959 ini terutama gayanya yang nyentrik dan eksentrik. "Nyentriknya Alice Cooper bukan karena gila tapi berangkat dari kemampuan mereka bermusik," ujar bapak dari dua anak ini.
Pada dasarnya, kata Ikang, di Indonesia banyak musisi memiliki skill bagus dan kreatif. Namun sayang, kemampuan ini terkadang tertutupi oleh permintaan pasar atau trend yang menyebabkan musisi terjebak pada tuntutan tersebut.