REPUBLIKA.CO.ID,LONDON -- Karya produser dan sutradara film legendaris Alfred Hitchcock akan hidup kembali di Inggris. British Film Insitute (BFI) bekerja sama dengan British Museum akan memutar film hasil karya Hitchcock yang telah mengalami restorasi. Film ini juga akan dipertunjukkan dalam Festival London 2012, Olimpiade Budaya yang mengambil momen bersamaan dengan perhelatan Olimpiade.
Sutradara yang mengawali ka riernya di London, tetapi kemudian hijrah ke Hollywood ini tercatat menghasilkan 58 film dalam enam dekade masa berkarya. Salah satu film yang telah diperbaiki berjudul “Blackmail” yang rilis pada 1929.
BFI mengumumkan, langkah merestorasi film-film Hitchcock ini adalah pekerjaan rumah terbesar yang pernah mereka lakukan. Tetapi, segala kerepotan ini dengan senang hati mereka lalui untuk menghormati karya seorang jenius yang sering disebut sebagai sutradara terbaik Inggris. Hitchcock juga sering disebut bagaikan Picasso bagi seni modern.
“Anak-anak sekolah belajar soal Shakespeare, tapi tidak tentang Hitchcock,” kata Heather Stewart direktur kreatif BFI. Padahal, menurut dia, sinema populer tidak dapat dipisahkan dari karya seni. Apalagi, lanjut Stewart, tak mudah menciptakan suatu karya seni yang juga meng hibur dan populer.
BFI melakukan restorasi sembilan film bisu karya Hitchcock. Proyek ini memakan waktu tiga tahun sampai film “lama tapi baru” ini siap ditayangkan ke publik. Di antara judul-judul film Hitchcock yang siap diputar adalah The Pleasure Garden, The Ring at Hackney Empire, dan Blackmail.
Semasa hidup, Hithcock dikenal sebagai pionir dalam pembuatan film bergenre suspense, baik dari segi penggarapan cerita maupun teknik pengambilan gambar. Film Blackmail, misalnya, menjadi film pertama yang menampilkan kejar-kejaran yang terjadi di dalam hingga atap gedung. Scoremusik untuk film-film Hitchcock ini juga dibuat ulang melibatkan musisi Nitin Sawhney, Daniel Patrick Cohen, dan Soweto Kinch.
Selama Agustus-Oktober 2012, BFI akan menayangkan keseluruhan film-film karya Hitchcock. Termasuk, karya-karya awalnya yang masih dibuat di Inggris, seperti The Lady Vanishesdan The 39 Steps. Film-film era Hollywoodnya juga akan ditayangkan, misalnya, Rebecca, The Birds, Frenzy, serta Psycho yang amat populer. “ Psycho adalah karya yang luar biasa, itu film thrillerpertama yang mengambil tempat di shower, setelah itu banyak yang mengikuti,” tutur Stewart seperti dilansir Guardian. Rencananya, beberapa artis yang pernah terlibat dalam film-film Hitch cock juga diundang ke pemutaran film hasil restorasi ini.
Sutradara bernama lengkap Sir Alfred Joseph Hitchcock meninggal pada 29 April 1980 pada usia 80 tahun. Sepanjang hidupnya, ia gemar menciptakan film dengan akhir cerita tak terduga. Karakter yang diciptakan pun biasanya mempunyai latar belakang psikologis yang kompleks yang membuat penonton sulit me nebak akhir cerita.
Pria berpipi tembam ini sempat mem punyai acara televisi Alfred Hitch cock Presentsyang masuk dalam 100 acara televisi populer sepanjang masa versi majalah Time. Dalam acara ini, Hitchcock biasanya akan mun cul dari pinggir layar dan menyapa good evening. Hingga kini, Alfred Hitch cock Presentsmasih ditayangkan di televisi di banyak negara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika