Senin 30 Apr 2012 10:41 WIB

Masih Minim Penumpang, Sosialisasi APTB Terus Digenjot

Rep: Rosmha Widiyani / Red: Hazliansyah
Seorang pria melintas disamping bus Transjakarta, APTB (Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway) di halte transjakarta di terminal Bekasi, Minggu (22/4). Setelah sempat berhenti beroperasi sejak diresmikan beberapa waktu lalu akibat protes awak angkutan mi
Foto: Antara
Seorang pria melintas disamping bus Transjakarta, APTB (Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway) di halte transjakarta di terminal Bekasi, Minggu (22/4). Setelah sempat berhenti beroperasi sejak diresmikan beberapa waktu lalu akibat protes awak angkutan mi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI SELATAN -- Sosialisasi Angkutan Perbatasan Terintegrasi Busway (APTB) akan terus dilanjutkan. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Sopandi Budiman.

"Kita akan terus melanjutkan sosialisasi. Baik dalam spanduk maupun intern terminal. Kalau di terminal kita memberi tahu kapan dan dimana APTB bisa diakses," katanya pada Republika, Senin (30/04).

Penumpang APTB sampai hari ini bisa dikatakan masih minim. Sopandi mengatakan, jumlah penumpang APTB berkisar lima sampai sepuluh orang.

Menurut Sopandi hal ini wajar untuk suatu hal yang baru.

"Memang masih banyak yang harus diperbaiki. Terutama untuk pemberitahuan terhadap masyarakat. Ke depannya kami akan memaksimalkan kegiatan ini. Yang penting informasi bisa diterima dan masyarakat tahu ada APTB," katanya.

Sopandi sendiri tidak menargetkan jumlah penumpang APTB.

Secara teknis, APTB sudah tidak ada masalah. Pengoperasiannya sudah dimulai sejak Sabtu (21/04). Ada 11 APTB yang siap melayani penumpang. Untuk sementara armada ini melayani jurusan terminal Bekasi sampai Pulo Gadung.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement