REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Bobby Brown angkat bicara setelah mendapat tudingan bahwa dirinya adalah salah satu penyebab penyanyi Whitney Houston meninggal dunia. Orang menyebut-nyebut dia mengenalkan mantan istrinya itu pada dunia narkotika.
Pada sebuah wawancara dengan Matt Lauer dari The Today Show, Brown pun mengatakan bahwa bukan dirinya yang mengenalkan Houston pada narkotika.
"Sebelum mengenal Whitney, saya tidak mengenal narkotika. Saya memang merokok, minum bir dan menghisap ganja. Namun bukan saya yang mengenalkan dia pada narkotika," ujar Brown seperti dikutip dari IBTimes.
Selama bertahun-tahun Brown memang dituduh oleh keluarga dan para penggemar Houston, karena dianggap telah mengubah Houston yang "anak baik-baik" menjadi pecandu obat terlarang, termasuk alkohol dan kokain.
Pada wawancara tersebut, penyanyi R&B yang berusia 43 tahun itu, menyatakan bahwa obat terlarang sudah menjadi bagian dari hidup Whitney, jauh sebelum Brown mengenalnya.
"Bagaimana mungkin hanya seorang saya mampu membuat Whitney terjebak pada dunia narkotika. Bukan saya yang menyebabkan dia meninggal dunia," ujarnya.
Brown yang mengaku sudah bersih dari narkoba, mengatakan bahwa dia sangat bersedih atas kematian Whitney.
"Saya sangat sedih, karena saya sendiri sudah berhenti dan bersih dari narkoba sejak tujuh tahun yang lalu. Saya sungguh tidak tahu kalau saat itu, Whitney masih berjuang melawan narkoba," katanya.
Brown dan Houston menikah pada tahun 1993 dan mengalami guncangan hebat dalam kehidupan rumah tangga mereka. Hal itu diduga akibat pengaruh alkohol dan narkoba, serta kekerasan dalam rumah tangga. Pada 2007, mereka akhirnya bercerai.