REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Sebanyak 680 ribu warga di bagian selatan Cina, terancam mengalami kekeringan. Kondisi ini juga membuat ratusan ribu warga tersebut krisis air minum.
Kantor Berita Xinhua melaporkan, daerah yang terancam dilanda kekeringan adalah wilayah otonomi Guangxi Zhuang dan Provinsi Guizhou.
Pejabat Tinggi Cina menyatakan, berdasarkan laporan yang dikumpulkan pihaknya menunjukkan, bencana kekeringan di wilayah selatan negara komunis tersebut, mengakibatkan 70 ribu kepala keluarga kini menghadapi kesulitan serius. "Hasil panen lebih dari 31 ribu hektar lahan pertanian di wilayah Guangxi Zhuang, rusak akibat kekeringan," kata dia seperti disitat dari Irib.ir, Sabtu (5/5).
Sementara kekeringan di Provinsi Guizhou diperkirakan mengancam sekitar 187 ribu kepala keluarga. Dan merusak hasil panen 55 ribu hektar lahan pertanian warga sekitar.
