Senin 07 May 2012 10:34 WIB

Waduh, Gara-gara Kurang Gizi, Ribuan Pelikan dan Lumba-lumba Mati

Rep: Gita Amanda/ Red: Endah Hapsari
Burung pelikan mati bergelimpangan
Foto: reuters
Burung pelikan mati bergelimpangan

REPUBLIKA.CO.ID, LIMA-- Pemerintah Peru meminta warganya untuk menghindari wilayah pantai untuk sementara waktu dengan alasan kesehatan. Hal ini menyusul ditemukannya ribuan burung dan ratusan lumba-lumba yang mati di sepanjang pantai utara Peru.

Pemerintah Peru terus memperingati masyarakat agar tidak bermain atau mendekati pantai dalam waktu dekat. Sebab mereka sedang melakukan penyelidikan mengenai kematian misterius ratusan lumba-lumba dan ribuan burung pelikan di kawasan tersebut.

Dalam beberapa pekan terakhir, Kementerian Kesehatan Peru mendapat laporan mengenai hewan mati di sepanjang pantai utara Peru. Dari laporan didapati 1.200 burung yang kebanyakan pelikan dan 800 lumba-lumba mati di area tersebut. 

Kementerian kesehatan menyarankan orang untuk menghindari pantai, meski tak mengeluarkan larangan yang memaksa. Kementerian juga meminta pejabat kesehatan untuk menggunakan sarung tangan,  masker, serta alat pelindung lain saat mengumpulkan hewan mati tadi. 

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement