REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pangkalan TNI Angkatan Udara Atang Sendjaja di Semplak, Bogor, menyiapkan dua helikopter Super Puma untuk mencari pesawat Sukhoi Super Jet yang diperkirakan jatuh di sekitar Gunung Salak, Rabu.
Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Atang Sendjaja, Mayor Ali Umri Lubis, SH, di Bogor, Rabu mengatakan, dua heli dari Skuadron Udara 6 tersebut kini sudah disiapkan.
"Namun untuk keberangkatannya mungkin baru besok pagi, melihat kondisi di lapangan," kata Mayor Lubis kepada ANTARA.
Helikopter Super Puma milik TNI AU ini dapat mengangkut 12 orang. Dari perhitungan navigasi, kata Umri Lubis, kemungkinan posisi jatuhnya pesawat di sebelah barat Gunung Salak, atas sekitar Tenjolaya Bogor.
"Jadi fokus pencarian akan ke lokasi itu," katanya.
Malam ini kami melakukan rapat koordinasi untuk menyiapkan tim bantuan. Personil akan yang diturunkan antara lain dari Paskhas, POM, Intel dan Tim kesehatan.
Pesawat Sukhoi Super Jet 100 dilaporkan hilang kontak saat "demo flight" di atas wilayah Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu.