REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Sekitar 900 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan jalannya Rapat Paripurna Istimewa Pengucapan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bekasi 2012-2017.
"Pengamanan terbagi dalam tiga ring yakni ring 1 di sekitar lokasi pelantikan, ring 2 di sekitar kawasan Deltamas, Cikarang Pusat, dan ring 3 di lintasan jalur tamu VVIP," ujar Wakapolresta Kabupaten Bekasi AKBP Herianta di Cikarang, Senin.
Neneng Hasanah Yasin yang diusung Golkar sebagai Bupati dan Rohim Mintareja yang diusung Demokrat sebagai Wakil Bupati Bekasi dilantik di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Bekasi, Komplek Deltamas, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat.
Menurut Herianta, pengamanan ring 1 meliputi pemeriksaan mulai dari gerbang masuk dan akses menuju ruang paripurna dengan menggunakan dua unit "metal detector" yang dioperasikan oleh anggota Polwan.
Pengamanan diperluas hingga kawasan Komplek Deltamas secara berpatroli di sejumlah titik, di antaranya pintu tol Deltamas dan gerbang komplek perkantoran Pemkab Bekasi.
"Pada ring 3 dilakukan pengamanan khusus bagi tamu VVIP paripurna seperti gubernur, 'pengantin' kepala daerah, tamu undangan, dan lainnya di sepanjang jalur menuju gedung DPRD," katanya.
Selain pasukan gabungan, kata dia, pihaknya juga menyiagakan satu unit mobil "watercanon" dan kendaraan lapis baja "baracuda" guna mengantisipasi serangan dari pihak tertentu yang berkepentingan mengacaukan jalannya acara.
Dilaporkan sejumlah tamu undangan turut hadir dalam acara pelantikan, di antaranya perwakilan DPP Golkar, Idrus Marham; Ketua Dewan Pertimbangan Golkar, Akbar Tanjung; Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Adi Susila; Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi; dan Ketua DPRD Kota Bekasi, Andi Zabidi.
Pelantikan Neneng dan Rohim dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, melalui surat pengangkatan Kementerian Dalam Negeri Nomor 131.32-299 Tahun 2012 sebagai kepala daerah periode 2012-2017.