REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-530 akan dimeriahkan berbagai acara, salah satunya berupa penerbitan buku sejarah Bogor dalam versi bahasa Sunda.
"Rencananya buku sejarah Bogor karangan Almarhum Saleh Danasasmita ini akan diterbitkan lagi dalam versi bahasa Sunda," kata Ketua Hari Gerakan Sarebu Pikeun Buku (PGSPB), Shahlan Rasyidi, di Bogor, Sabtu.
Shahlan mengatakan, buku tersebut akan diluncurkan pada sidang paripurna khusus memperingati HJB ke-530 di gedung DPRD Kota Bogor tepat di hari ulang tahun Bogor 3 Juni.
Menurut Shahlan, penerbitan kembali buku sejarah Bogor versi bahasa Sunda digagas oleh PGSPB. Buku tersebut tebalnya 120 halaman.
PGSPB beranggotakan 12 orang yang diketuai Mama Arif Hidayat sebagai ketua umum.
"Penerbitan buku Sejarah Bogor versi bahasa Sunda digagas sejak delapan bulan lalu. Berawal dari keprihatinan bahan bacaan dalam bahasa sunda khususnya buku sejarah sangat kurang," katanya.
Ia menjelaskan, proses penterjemahan buku sejarah tersebut dilakukan oleh WS. Sukmawati, SS, M.Pd. Sukmawati merupakan sarjana sastra Sunda Universitas Pajajaran Bandung, yang kini menjadi pengajar di Madrasyah Tsanawiyah (MTs) Negeri Bogor. "Ia juga mengarang buku bahasa Sunda berjudul reka basa," katanya.