Sabtu 19 May 2012 20:10 WIB

Eretan, Warisan Tersisa Kerajaan Tarumanagara (4)

Rep: Friska Yolandha/ Red: Chairul Akhmad
Eretan (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Eretan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI – Layanan eretan di sini ternyata berlangsung 24 jam. Pasalnya, setiap saat ada saja yang ingin menyeberang. Kondisi inilah yang membuat eretan tersebut beroperasi sepanjang waktu.

Untuk itu Muchtar dan Qomaruddin tidak bekerja sendiri. Mereka bekerja bergantian dengan empat rekannya. Operasional eretan dibagi menjadi dua shift. Shift pertama bekerja dari pukul 06.00 hingga 16.30. Shift kedua bekerja di waktu yang tersisa. 

Total operator yang bekerja untuk Marzuki ada enam orang termasuk Muchtar dan Qomaruddin. Keenam operator ini bekerja bergantian sesuai dengan jadwal shift yang sudah ditetapkan.

Tarsem menyebutkan ada saja warga yang ingin menyeberang di malam hari. Terlebih lagi jika musim panen tiba. Orang-orang akan mengantre menggunakan jasa eretan.