Ahad 20 May 2012 09:55 WIB

'Di Matteo Pantas Jadi Pelatih Tetap Chelsea'

Manager Chelsea, Roberto Di Matteo (tengah), memeluk gelandang Frank Lampard usai memastikan lolos ke babak delapan besar Liga Champions.
Foto: AP/Lefteris Pitarakis
Manager Chelsea, Roberto Di Matteo (tengah), memeluk gelandang Frank Lampard usai memastikan lolos ke babak delapan besar Liga Champions.

REPUBLIKA.CO.ID, MUENCHEN - Pelatih Bayern Muenchen Jupp Heynckes menganggap Chelsea semestinya menjadikan Roberto Di Matteo sebagai pelatih permanen setelah pria Italia itu sukses mempersembahkan trofi Liga Champion pertama bagi The Blues.

Di Matteo dianggap mampu mengubah nasib sial Chelsea sejak maju sebagai pelatih pengganti pada Maret. Setelah mempersembahkan piala FA pascamembekuk Liverpool dua minggu lalu, kini Matteo mampu menghadiahkan piala paling bergengsi bagi klub di daratan benua biru.

"Chelsea semestinya memberikan dia (Di Matteo) kontrak tiga tahun," ungkap Heynckes pada BBC.co.uk.

Heynckes mengucapkan selamat pada Di Matteo dan tim asuhannya yang menang 4-3 melalui drama adu penalti di Allianz Arena, Muenchen, Ahad (20/5) dinihari WIB setelah pertandingan sempat imbang 1-1.

Heynckes mengaku tidak bisa menyalahkan siapa siapa melainkan diri mereka sendiri setelah mendominasi di sepanjang 120 menit. 

Die Rotten, yang sempat unggul lewat Thomas Mueller delapan menit sebelum pertandingan usai, justru membiarkan Didier Drogba untuk menyamakan kedudukan di menit terakhir. Muenchen juga gagal memaksimalkan peluang dari titik putih setelah sepakan Arjen Robben mampu dibendung Petr Cech pada menit tambahan. 

"Chelsea bermain seperti yang kami perkirakan," ungkap Heynckes. "Kami harus menyalahkan diri kami sendiri untuk membuang begitu banya peluang gol tanpa mampu mencetak sama sekali sampai menit 83."

Kekalahan ini meneruskan nasib apes Muenchen meraih gelar di musim ini. Di Bundesliga, Ribery dan kawan kawan hanya berhasil duduk di posisi kedua klasemen. Mereka juga baru saja kalah 5-2 dari Borussia Dortmund dan gagal meraih Piala Jerman. 

Sebaliknya, kemenangan Chelsea ini menjadi torehan tersendiri bagi Di Matteo. Meski baru dua setengah bulan melatih-menggantikan posisi mantan pelatih Villas-Boas, dua piala bergengsi sudah mampu ia mempersembahkan.

Di Matteo memang sempat kembali diragukan kemampuannya setelah gagal mengamankan posisi di empat besar Liga Inggris. Namun pelatih 41 tahun itu akhirnya unjuk gigi dengan mengamankan laju Chelsea ke Liga Champion musim depan setelah menang atas Muenchen, Ahad dinihari tadi.

sumber : BBC
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement