REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Sedikitnya 20 orang tewas dan lebih dari 60 lainnya cedera dalam sebuah aksi bom bunuh diri di Sanaa, ibukota Yaman kemarin (23/5). Aksi bom bunuh diri tersebut dilakukan seorang pria berseragam tentara yang meledakkan dirinya di sebuah latihan parade militer di Sanaa.
Menteri Pertahanan dan Keamanan Yaman dan kepala staf militer yang sempat hadir dalam latihan parade militer tersebut diberitakan selamat. Menteri dan pejabat militer Yaman lainnya juga diberitakan tidak terluka, diberitakan kepolisian negara setempat.
Seorang saksi mata mengatakan kepada Reuters bahwa ledakan dahsyat tersebut memporak-porandakan tempat kejadian. Banyak korban yang cedera dan sebahagian mereka diangkut ke rumah sakit dengan menggunakan taksi. Parade dijadwalkan untuk memperingati hari nasional Yaman dan Presiden Abdullah Rabbu Mansour Hadi dijadwalkan hadir.
Belum diketahui motif dari ledakan tersebut. Namun pihak keamanan Yaman mengatakan serangan tersebut berasal dari pejuang Alqaeda.