Ahad 27 May 2012 15:32 WIB

KPK Periksa Miranda Pekan Ini

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Dewi Mardiani
Miranda Swaray Goeltom (MSG) / Ilustrasi
Foto: Daan/Republika
Miranda Swaray Goeltom (MSG) / Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mulai mengagendakan jadwal pemeriksaan untuk tersangka kasus suap cek pelawat, Miranda S Goeltom. Lembaga adhoc itu menjadwalkan pemeriksaan pada pekan ini. "Ya saya sudah peroleh informasi dari penyidik tersangka MSG akan diperiksa pada pekan ini," kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjajanto saat dihubungi, Ahad (27/5).

Namun, Bambang mengaku belum tahu kapan jadwal pasti pemeriksaan itu. Ia akan mengeceknya terlebih dahulu. "Belum tahu kapan pastinya. Nanti dicek dulu," kata Bambang.

Saat ditanya pada pemeriksaan itu akan langsung menahan Miranda, Bambang tidak membantahnya. Menurutnya, hal tersebut tergantung kepada kebutuhan penyidik."Ya lihat kebutuhan penyidik apakah perlu langsung ditahan atau tidak," kata Bambang.

Miranda Swaray Gultom telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap cek pelawat. Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) tahun 2004 tersebut, disangkakan membantu atau turut serta membantu tersangka Nunun Nurbaeti dalam memberikan cek pelawat kepada anggota Komisi IX DPR periode 1999-2004. Di mana, diduga 480 cek pelawat senilai Rp 24 miliar tersebut diberikan dalam rangka pemilihan DGS BI tahun 2004.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِلٰى ثَمُوْدَ اَخَاهُمْ صٰلِحًاۘ قَالَ يٰقَوْمِ اعْبُدُوا اللّٰهَ مَا لَكُمْ مِّنْ اِلٰهٍ غَيْرُهٗۗ قَدْ جَاۤءَتْكُمْ بَيِّنَةٌ مِّنْ رَّبِّكُمْۗ هٰذِهٖ نَاقَةُ اللّٰهِ لَكُمْ اٰيَةً فَذَرُوْهَا تَأْكُلْ فِيْٓ اَرْضِ اللّٰهِ وَلَا تَمَسُّوْهَا بِسُوْۤءٍ فَيَأْخُذَكُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ
Dan kepada kaum Samud (Kami utus) saudara mereka Saleh. Dia berkata, “Wahai kaumku! Sembahlah Allah! Tidak ada tuhan (sembahan) bagimu selain Dia. Sesungguhnya telah datang kepadamu bukti yang nyata dari Tuhanmu. Ini (seekor) unta betina dari Allah sebagai tanda untukmu. Biarkanlah ia makan di bumi Allah, janganlah disakiti, nanti akibatnya kamu akan mendapatkan siksaan yang pedih.”

(QS. Al-A'raf ayat 73)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement