REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Mobil Esemka karya pelajar sekolah menengah kejuruan Solo Techno Park dilepas Wali Kota Surakarta Joko Widodo menuju Balai Termodinamika Motor dan Propulsi Serpong, Tangerang, Banten, Senin, untuk uji emisi kedua kali.
"Uji emisi yang pertama dilakukan akhir Februari 2012 tidak lolos dan sekarang kami lakukan uji emisi yang kedua kali dan mudah-mudahan bisa lolos," kata Wali Kota Surakarta Joko Widodo di STP ketika melepas mobil Esemka tersebut untuk menjalani uji emisi di BTMP.
Ia mengatakan ini merupakan awal kebangkitan otomotif lokal bagi Indonesia. Untuk itu mobil Esemka diharapkan lolos uji emisi. "Kami mohon doa restu bagi bangsa Indonesia dan khususnya orang Solo agar mobil Esemka dalam lolos uji emisi," katanya.
Menjawab pertanyaan apakah setelah lolos uji emisi, mobil Esemka akan diarak keliling kota, ia mengatakan belum terpikirkan karena yang terpenting lolos uji emisi.
Untuk melakukan uji emisi juga harus antere. "Saya belum mengerti kapan dilakukan uji emisi, karena jadwalnya belum ada dan harus antre dulu," katanya.
Wakil Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo (Rudy) mengatakan untuk membawa mobil Esemka ke BTMP menjalani uji emisi kedua ini mobil itu dinaikkan ke truk, sementara uji emisi pertama dari Solo menuju Tangerang dilakukan jalan darat.
"Mobil Esemka juga bukan mobil mainan dan ketika uji emisi pertama dijalankan dari Solo menuju tangerang baik dan tidak ada masalah di jalan. Hal ini membuktikan bahwa mobil tersebut juga sudah laik jalan dan layak diproduksi masal," katanya.
Menyinggung persiapan uji emisi kedua, Rudy mengatakan semuanya telah dilakukan dengan baik. Untuk uji emisi juga dilakukan secara internal di bengkel Sukoharjo dan mengenai surat-srutanya juga telah dipersiapkan semuanya.
Ia mengatakan untuk uji emisi kedua ini dari pihak Tim Mobil Esemka juga menyertakan para ahli di bidang masing-masing untuk mendampingi. "Kalau berdasarkan uji emisi internal semuanya berjalan sesuai aturan yang telah ditetapkan, mudah-mudahan nanti dalam menjalani uji emisi di BTMP juga tidak ada masalah dan bisa lolos," katanya.