REPUBLIKA.CO.ID, ROMA – Juni 2011 Kementrian Dalam Negeri Italia membentuk satuan tugas khusus untuk menangani kasus pengaturan pertandingan yang melibatkan sejumlah nama besar.
Mantan kapten Atalanta dan gelandang tim nasional Italia, Cristiano Doni ditahan selama 3.5 tahun per Agustus, untuk skandal pengaturan pertandingan (calcioscommesse) yang melibatkan pertandingan Serie B musim lalu.
Akibatnya skandal tersebut klub Atalanta terkena imbasnya, klub yang bermain di Serie B ini mendapatkan potongan enam poin dalam daftar klasemen Liga Serie B musim ini.
Mantan striker Lazio dan tim nasional Italia, Giuseooe Signori bersama dengan 15 pemain lainnya juga ditahan selama sati sampai lima tahun karena terlibat dalam skandal yang sama.
Tahun ini satuan tugas khusus pengaturan pertandingan besama dengan kepolisian kembali melakukan penangkapan. Sebanyak 19 orang ditangkap, Senin (28/5) dalam operasi ‘Last Bet’ yang menjadi bagian luas dari penyelidikan dalam pengaturan pertandingan dalam sepak bola Italia.
“Penyelidikan kali ini, memberikan tanda adanya manipulasi dalam pertandingan dari kejuaraan Seria A 2010-2011, termasuk pertandingan antara Lazio dan Genoa juga Leece dan Lazio,” kata Direktur SCO (bagian yang bertanggung jawab terhadap penelidikan), Raffale Grasi dilansir Reuters, Senin (28/5).
Pencarian dilakukan di rumah sejumlah pemain, pelatih, dan pengawas klub Serie A, Serie B, dan Pro Liga atas dugaan keterlibatan dalam pengaturan pertandingan atas nama organisasi kriminal internasional, yang dipimpin penjudi Singapura, Tan Eng Seet yang telah ditangkap pada Desember 2011.
Polisi di utara kota Cremona mengatakan telah menahan 19 orang yang terlibat, lima orang merupakan warga negara Hongaria, tiga orang teman dekat pesepak bola, dan 11 orang lainnya pemain dan mantan pemain sepak bola profesional Italia.