REPUBLIKA.CO.ID, OSLO - Penjara Norwegia, di mana Anders Behring Breivik bakal disel karena membantai 77 orang berencana mempekerjakan orang-orang dengan tugas khusus. Orang-orang ini nantinya akan menemani Breivik agar ia tetap bersosialisasi sekaligus menjauhkan si penjagal dari penghuni penjara lain.
Pasalnya, bila dipenjarakan, Breivik tidak akan memiliki hubungan kontak normal di dalam penjara karena berisiko timbul aksi penyanderaan. Direktur penjara Ila, Knut Bjarkeid, menyatakan itu kepada harian Verdens Gang.
"Banyak kebijakan di sekitar Breivik diciptakan untuk mencegah penyanderaan, satu-satunya kemungkinan bagi dia untuk bisa melewati keamanan berlapis yang memisahkan dia dari kebebasan," ujarnya kepada harian tersebut.
"Alasan itu membuat mustahil untuk memberi keleluasan kontak normal dengan penghuni lain."